Samarinda – Di Kutai Kartanegara (Kukar), pemuda menerima pelatihan dari Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Kalimantan Timur (Dispora) Kaltim untuk bergabung dengan Sentra Pemberdayaan Pemuda Desa dan Kelurahan (SPPDK) sebagai tim enumerator data pemuda.
Kelurahan ini adalah yang pertama yang dipilih untuk mengikuti program Dispora Kaltim, yang bertujuan untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) provinsi. Pelatihan ini merupakan bagian dari program tersebut.
Tujuan pelatihan ini, menurut Sri Wartini, Sekretaris Dispora Kaltim, adalah untuk mendapatkan data akurat tentang kondisi pemuda di desa dan kelurahan.
Data ini mencakup jumlah, pendidikan, pekerjaan, kewirausahaan, dan elemen lainnya yang terkait dengan pembangunan pemuda.
“Data ini tidak hanya bermanfaat untuk bidang kepemudaan, tetapi juga bisa dimanfaatkan oleh pihak lain yang berkepentingan dalam merencanakan atau melaksanakan kegiatan atau program di wilayah tersebut. Data ini juga menjadi bahan kebijakan untuk meningkatkan kesejahteraan pemuda,” katanya pada Rabu (22/11/2023).
Sebelum mereka pergi ke lapangan untuk melakukan survei, mereka akan menerima pelatihan selama empat hari. Bahri, Kepala Bidang Pemberdayaan Pemuda Dispora Kaltim, dan perwakilan dari Dispora Kukar juga menghadiri pelatihan tersebut.
Sri berharap pelatihan ini akan membantu pemuda Maluhu menjadi enumerator yang kompeten dan profesional.
Selain itu, dia berharap program ini dapat diterapkan di desa dan kelurahan lain di Kalimantan Timur. “Kami berharap program ini bisa menjadi contoh bagi daerah lain dalam mengembangkan potensi pemuda. Kami juga berharap pemuda Maluhu bisa menjadi agen perubahan yang positif di masyarakat,” tutupnya.ADV